Unsurtani.com – Penanaman pisang menggunakan metode bonggol terbalik ini sudah banyak diterapkan di Thailand.
Keunggulannya, dari satu bibit pisang bisa menghasilkan lebih dari satu pohon yang tumbuh. Selain itu, pohon pisang tidak terlalu tinggi namun sudah bisa berbuah.
Simak juga Cara Membuat Bibit Pisang Kultur Jaringan
Bagaimana? Anda tertarik? untuk lebih jelasnya saya akan membahas cara penanaman pisang dengan metode bonggol terbalik ini sebagai berikut.

- Siapkan bonggol pisang yang masih segar dan sehat,
- Potong akar dengan menggunakan gunting/pisau secara menyeluruh,
- Potong bonggol dengan panjang sekitar 40-50 cm, lalu sirami bongol pisang sampai basah,
- Siap untuk ditanam,
- Siapkan lubang tanam dengan diameter 100 cm, dengan kedalaman sekitar 80 cm,
- Masukkan bonggol pisang tersebut kedalam lubang tanam tadi dengan posisi terbalik,
- Tutup permukaan bonggol dengan tanah galian tadi sampai bonggol terpendam permukaannya,
- Pada bagian atasnya ditutupi dengan mulsa jerami,
Bagaimana? sangat mudah bukan? sampai disini sudah cukup, tinggal dilakukan perawatan dan pemupukan saja. Anda bisa menggunakan pupuk kandang maupun pupuk kompos.
Simak juga Cara Pemupukan Pohon Pisang Yang Tepat
Setelah umur 3 bulan, tunas baru akan muncul. Setelah tunas muncul, tutupi dengan mulsa jerami lagi. Maka hasilnya akan seperti ini.

Hasil penanaman pisang dengan metode bonggol terbalik ini akan meghasilkan pohon yang tidak terlalu tinggi dan pohon yang tumbuh akan lebih banyak, sehingga kita tidak terlalu membutuhkan bonggol pisang yang banyak untuk menanam pisang.
Semoga ilmu ini dapat Anda praktekkan dilapangan. Terima Kasih
Simak juga Pemanfaatan Silase Bonggol Jagung Untuk Tingkatkan Bobot Ternak Sapi Potong