• Home
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
Saturday, February 27, 2021
  • Login
Unsurtani.com
  • Home
  • Berita
  • Pertanian
    • Hama & Penyakit
    • Hortikultura
      • Biofarmaka
      • Florikultura
      • Frutikultura
      • Leguminosa
      • Olerikultura
    • Pengolahan Lahan
    • Sistem Tanam
      • Aquaponik
      • Hidroponik
    • Teknik Budidaya
    • Varietas Padi
    • Tanaman Pangan
      • Kacang-Kacangan
      • Serealia
      • Umbi-Umbian
  • Pestisida
    • Fungisida
    • Herbisida
    • Insektisida
    • Nematisida
    • Rodentisida
  • Peternakan
    • Pakan Ternak
    • Penyakit Ternak
    • Ruminansia
    • Teknologi Peternakan
    • Tips Peternakan
    • Unggas
  • Pupuk
    • Hormon & ZPT
    • Pupuk Kimia
    • Pupuk Organik
  • Ragam Manfaat
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Pertanian
    • Hama & Penyakit
    • Hortikultura
      • Biofarmaka
      • Florikultura
      • Frutikultura
      • Leguminosa
      • Olerikultura
    • Pengolahan Lahan
    • Sistem Tanam
      • Aquaponik
      • Hidroponik
    • Teknik Budidaya
    • Varietas Padi
    • Tanaman Pangan
      • Kacang-Kacangan
      • Serealia
      • Umbi-Umbian
  • Pestisida
    • Fungisida
    • Herbisida
    • Insektisida
    • Nematisida
    • Rodentisida
  • Peternakan
    • Pakan Ternak
    • Penyakit Ternak
    • Ruminansia
    • Teknologi Peternakan
    • Tips Peternakan
    • Unggas
  • Pupuk
    • Hormon & ZPT
    • Pupuk Kimia
    • Pupuk Organik
  • Ragam Manfaat
No Result
View All Result
Unsurtani.com
No Result
View All Result
Home Perkebunan

Cara Pemberian Pupuk dengan Injeksi Batang Kelapa Sawit

Masto Prasojo by Masto Prasojo
05/01/2018
in Perkebunan
1
Cara Pemberian Pupuk dengan Injeksi Batang Kelapa Sawit
927
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterBagikan lewat Email

ArtikelTerkait

Cara Mengolah Pelepah dan Daun Sawit untuk Pakan Ternak Sapi

Cara Mengolah Pelepah dan Daun Sawit untuk Pakan Ternak Sapi

15/01/2019

Cara Menggunakan Perangkat Uji Pupuk (PUP) untuk Mengetahui Kualitas Pupuk

25/07/2018

Cara Pengambilan Contoh Pupuk Organik dengan PUPO (Perangkat Uji Pupuk Organik)

25/07/2018

Unsurtani.com – Bagaimana sih cara permberian pupuk secara injeksi batang kelapa sawit? Pupuk Injeksi Batang ini dirancang khusus untuk tanaman kelapa sawit, dengan target penghematan biaya pemupukan dan perawatan tanaman, sekaligus peningkatan hasil panen kelapa sawit dan peningkatan efisiensi pengolahan pabrik.

Hal ini bisa dicapai dengan sistem pemberian pupuk pada kelapa sawit langsung kepada batangnya, sehingga jumlah pupuk yang diberikan 100% akan sampai kepada jaringan tanaman, serta menjamin terpenuhinya kebutuhan hara walau pada musim kering.

Cara Kerja:

  • Pupuk injeksi batang ini hanya berlaku untuk tanaman monokotil atau berbiji tunggal (kelapa, kelapa sawit dsb).
  • Larutan pupuk akan langsung memasuki jaringan pada batang tanaman tanpa terhambat oleh proses yang terjadi didalam tanah.

Cara Penggunaan:

Peralatan:

  • Bor bertenaga mesin, seperti merek TANAKA atau STHIL, atau modifikasi dari CHAIN SAW, atau alat BOR ENGKOL.
  • Mata bor berulir, diameter 22 mm dengan panjang 33 cm. Satu mata bor mampu melubangi 350 batang pohon. Setelah tumpul dapat diasah kembali dengan kikir.
  • Pipa pralon / PVC tipe AW ½ inci dinding tebal, (spesifikasi JIS 6741; diameter luar 21,8 – 22 mm; tebal dinding 2,7 – 3,3 mm) sepanjang 11 inci (28 cm). Kebutuhan pipa ini adalah 1 potongan setiap pohonnya.

Cara pemotongan pipa injeksi:

  1. Pipa dipotong-potong sepanjang 22 inci (56 cm). Kemudian pipa tersebut dipotong menjadi 2 pada titik tengahnya menjadi masing-masing 11 inci (28 cm) dengan kemiringan 45°.
  2. PALU / MARTIL, untuk mengetuk pipa yang ditanam kedalam lubang injeksi.
  3. EMBER, takaran 9liter dan 10liter untuk tempat pelarutan pupuk, dan jerigen untuk tempat penyimpanan larutan pupuk.
  4. ALAT SEMPROT GENDONG (KNAPSACK) sebagai alat bantu pengisian larutan pupuk
    dengan nozzle yang telah dimodifikasi atau BOTOL AQUA yang tutupnya telah dimodifikasi sehingga mudah untuk menuangkan larutan pupuk.

PERHATIAN:

  1. Semua alat yang akan dipakai harus bersih dari herbisida / racun tanaman, minyak atau bahan kimia lainnya.
  2. Mata bor yang digunakan terhadap tanaman yang terkena penyakit, harus dibersihkan terlebih dahulu sebelum digunakan pada batang pohon lainnya.

Cara Aplikasi:

1. Penyiapan Larutan Pupuk, larutkan 1 bungkus pupuk injeksi kedalam 9 – 10 liter air bersih, bersama dengan 1 botol pH Stabilizer & Balancer.

2. Pengeboran Batang Pohon, perhatikan pada saat pengeboran, masuknya mata bor jangan miring ke samping, tapi masuk menuju ke pusat batang.

3. Pemancangan Pipa Injeksi, bagian ujung pipa yang tajam dimasukkan kedalam lubang yang telah dibuat dengan mata bor. Perhatikan sisi pipa yang memiliki ujung lancip harus berada
di bagian bawah agar larutan pupuk dapat masuk dengan baik.

4. Pengisian Larutan Pupuk Kedalam Pipa Injeksi, pengisian larutan pupuk sampai pada ketinggian bibir ujung pipa injeksi.

Catatan:

  • Volume larutan setiap pengisian adalah 65cc-70cc / pipa injeksi.
  • Pengisian larutan pupuk pertama dilaksanakan bersamaan dengan kegiatan pengeboran dan pemancangan pipa injeksi.
  • Pengisian larutan pupuk berikutnya dilaksanakan 1 bulan kemudian.
  • Jika pada lubang injeksi digenangi air hujan ataupun air dari dalam pohon saat ingin melaksanakan pengisian, cairan dalam pipa injeksi harus dikeluarkan terlebih dahulu.

5. Jadwal Pemupukan, pemupukan dilakukan setiap bulan sejumlah 1 bungkus pupuk dan 1 botol pH Balancer untuk 1 ha (135 pokok).

  • Pada bulan pertama gunakan pupuk Injection No.1
  • Pada bulan kedua gunakan pupuk Injection No.2
  • Pada bulan ketiga gunakan pupuk Injection No.3
  • Pada bulan keempat gunakan pupuk Injection No.1
  • Pada bulan kelima gunakan pupuk Injection No.2
  • Pada bulan keenam gunakan pupuk Injection No.3
  • Demikian seterusnya berotasi.

6. Rekomendasi tata letak pipa injeksi yang diarahkan ke gawangan, setiap pipa injeksi direkomendasikan mengarah langsung kepada gawangan sehingga pemberian pupuk dapat dilakukan dengan lebih cepat dan mudah.

Keuntungan:

  • Sari makanan langsung masuk kedalam batang tanaman, tanpa harus melewati proses penyerapan dari dalam tanah terlebih dahulu.
  • Sari makanan terserap 100% kedalam tubuh tanaman, sehingga hasil dan kualitas produksi tanaman meningkat 5-20% setelah 9 bulan pemakaian.
  • Ramah lingkungan dan tidak merusak tanah.
  • Musim kering ataupun hujan tidak lagi menjadi kendala dalam pemberian pupuk.
  • Menghemat biaya angkut, langsir dan gudang pupuk yang biasa dikeluarkan untuk penggunaan pupuk karung.

Simak artikel terkait lainnya:

  • Cara Agar Tanaman Cepat Berbuah dengan Injeksi Tanaman
  • Teknik Membuat Pohon Mangga Berbuah Diluar Musim (Off-Season)
Free Download WordPress Themes
Download WordPress Themes Free
Free Download WordPress Themes
Download Premium WordPress Themes Free
udemy free download
download intex firmware
Download WordPress Themes
udemy paid course free download
Tags: Injeksi BatangPupukSawit
Masto Prasojo

Masto Prasojo

Bagi Anda yang mempunyai pengalaman dalam bertani, silahkan kirimkan tulisan anda ke redaksi kami untuk ditampilkan di situs Unsurtani.com. Ayo saling berbagi pengalaman agar Petani Indonesia semakin maju.

Next Post
Suplementasi Cocopeat Sumber Serat Kasar Pakan Itik Pedaging EPMp

Suplementasi Cocopeat Sumber Serat Kasar Pakan Itik Pedaging EPMp

Comments 1

  1. Bella says:
    2 years ago

    Nanya dong gan, merek apa ya pupuk ijneksi yang bagus untuk sawit ?

    Reply

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Banyak Dibaca

  • 7 Fungisida Untuk Mengendalikan Penyakit Hawar Daun Bakteri (Penyakit Kresek)

    7 Fungisida Untuk Mengendalikan Penyakit Hawar Daun Bakteri (Penyakit Kresek)

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Daftar ZPT Untuk Meningkatkan Jumlah Anakan, Malai dan Bobot Padi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Arti Kode SL, EC, WP, SP, GR, TB, MC pada Kemasan Pestisida dan ZPT

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Cara Agar Pengisian Bulir Padi Berbobot (Bulir Padi Bernas)

    1 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 5 Pestisida Untuk Mengatasi Bercak Daun Coklat Tanaman Padi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
ADVERTISEMENT

Klik Subscribe untuk berlangganan artikel terbaru dari kami! (Gratis)

Subscribe
Unsurtani.com

© 2020 Unsurtani.com - Seputar Pertanian Indonesia

Navigasi

  • Home
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Kontak

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Pertanian
    • Hama & Penyakit
    • Hortikultura
      • Biofarmaka
      • Florikultura
      • Frutikultura
      • Leguminosa
      • Olerikultura
    • Pengolahan Lahan
    • Sistem Tanam
      • Aquaponik
      • Hidroponik
    • Teknik Budidaya
    • Varietas Padi
    • Tanaman Pangan
      • Kacang-Kacangan
      • Serealia
      • Umbi-Umbian
  • Pestisida
    • Fungisida
    • Herbisida
    • Insektisida
    • Nematisida
    • Rodentisida
  • Peternakan
    • Pakan Ternak
    • Penyakit Ternak
    • Ruminansia
    • Teknologi Peternakan
    • Tips Peternakan
    • Unggas
  • Pupuk
    • Hormon & ZPT
    • Pupuk Kimia
    • Pupuk Organik
  • Ragam Manfaat

© 2020 Unsurtani.com - Seputar Pertanian Indonesia

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In